Get snow effect

Jumat, 22 Februari 2013

Gerakan 30 September 1965 PKI (G30SPKI)

Halo ! Kali ini aku akan membahas tentang G30SPKI, siapa coba yang nggak tahu G30SPKI ? Kalo nggak tahu bukan cinta Indonesia itu namanya. Em... aku disini cuma mau ngelurusin apa kata orang-orang tentang peristiwa G30SPKI ini, ada yang bilang G30SPKI itu susah diapalin atau susah untuk dijelaskan tetapi sebenarnya G30SPKI itu gampang banget dijelasin. Mau tahu apa kegampangannya ? Keep reading ya aku juga mau ngejelasin yang nggak tahu sama G30SPKI.
Oke pada pagi buta tanggal 30 September tahun 1965 para PKI datang ke rumah-rumah jendral yang akan menjadi sasaran mereka, kenapa mereka mau membunuh para jendral ? Karena mereka ingin Indonesia menjadi negara komunis, makanya mereka membunuh para jendral sebagai bentuk ya... mungkin kayak demo tapi nggak tahu lagi hehehe. Sebenarnya apa sih itu PKI ? PKI itu partai komunis Indonesia yang tujuannya seperti tadi, menjadikan Indonesia negara komunis. Ada 7 jendral yang menjadi sasaran PKI dan beliau-beliau yang disebut dengan Pahlawan Revolusi, 7 jendral itu adalah :

  1. Letnan Jendral Ahmad Yani
  2. Mayor Jendral R. Suprapto
  3. Mayor Jendral Haryono M.T.
  4. Mayor Jendral S. Parman
  5. Brigardir Jendral D.I. Panjaitan
  6. Brigardir Jendral Suyoto Siswomiharjo
  7. Lettu Pierre Tendean
Meskipun mereka menjadi sasaran PKI ada beberapa orang yang menjadi korban keganasan PKI contohnya putri tercinta A.H. Nasution yang baru berumur 5 tahun itu menjadi korban. Setelah semua jendral diculik, mereka dimasukkan ke dalam sumur bekas Belanda lalu ditembakki sampai mati.
Keesokkan harinya tanggal 1 Oktober 1965, pemerintah mengetahui apa yang dilakukan oleh PKI, pemerintah langsung memberantas semua anggota PKI pada hari itu juga sampai habis. Dan pada hari itu juga dikatakan sebagai hari kesaktian pancasila yang berarti hari itu Indonesia selamat dari ancaman menjadi negara komunis. Jika PKI tidak diberantas, Indonesia akan menjadi negara yang komunis.
Bagaimana ? Sudah paham belum ? Masa bacaan segini aja nggak ngerti, aku tahu kalian yang masih bingung pasti masih liat buku dan masih nggak percaya, tapi percayalah kalau secara garis besar kejadiannya seperti ini dan kalau kalian liat buku cetak atau buku paket pasti terlalu banyak penjelasan dan terlalu detail jadi memusingkan bukan memudahkan. Oke lah kalau begitu aku pamit undur diri, ilmu itu nggak cuma dari buku karena ilmu bisa didapat dengan cara membaca, melihat dan mendengar, maka dari itu gunakan apa yang bisa digunakan untuk mendapatkan ilmu. Oke sampai disini, kalau ada yang ingin kalian ketahui comment aja akan aku usahakan untuk mengepostnya. Dah...